@article{Rudia Adiputra_Wisarja_Mandra_Girinata_Redi_Wardana_Sugata_Agung Nerawati_Budiasih_Piartha_2018, title={Hindu: Masalah dan Pemaparannya}, url={http://book.penerbit.org/index.php/JPB/article/view/134}, abstractNote={<p>Membahas masalah dari perspektif Hindu senantiasa menghadirkan lompatan-lompatan spektrum yang terkadang membuat seseorang terdiam. Rasa diam ini muncul bukan karena masalah itu dapat dijawan dengan tuntas, melainkan karena pertanyaan-pertanyaan atau masalah itu mendadak kehilangan signifikasinya. Perspektif yang diberikan terkadang melampaui dari pertanyaan itu sendiri dan membangun sebuah gugusan yang mana apa yang dipikirkan oleh pikiran tidak mendadak kehilangan eksistensinya. Masalah menjadi kehilangan landasannya. Ketika itu terjadi, hanya diam yang menjadi ekspresinya, diluar prinsip-prinsip dualitas yang mengungkungnya.</p> <p>Kondisi ini telah banyak disebutkan oleh berbagai teks Hindu dengan mengatakan bahwa, ketika seseorang ‘mengetahui’ maka semua masalah secara otomatis menghilang. Maksudnya bukanlah masalah itu telah diselesaikan, melainkan masalah itu tidak lagi memiliki pondasi. Ketika orang mengetahui, maka ia akan menjadi segala-galanya. Kata ‘mengetahui’ disini berbeda dengan konsep epistemologi yang berkembang belakangan ini. Mengetahui yang dimaksudkan adalah ketika si subjek telah menjadi pengetahuan itu sendiri. Ketika orang mengalaminya, inilah yang membuat orang itu terdiam. Kata-kata telah kehilangan makna dan jatuh ke dalam pengetahuan. Dirinya kemudian mnejadi tanpa batas.<br>Karya ini merupakan kumpulan beberapa artikel yang membahas berbagai permasalahan kehidupan dari perspektif Hindu. Setiap artikel mencoba membahas di dalam batasannya sendiri-sendiri dan untuk permasalahan yang sangat spesifik. Artikel-artikel ini memberikan ruang kepada pembaca untuk menikmati berbagai jenis permasalahan khusus dengan solusi khusus, materi tertentu dengan analisis khusus sehingga menjadi sangat kaya informasi. Memang kelemahannya adalah satu artikel dengan artikel lainnya tidak salah terkait untuk membahas satu masalah besar, melainkan setiap artikel menguraikan satu tema masalah yang dibahas. Tetapi, keunggulannya adalah banyaknya tema yang ada tentu akan menyediakan berbagai informasi, sehingga dengan membaca satu buku ini akan didapat banyak informasi yang berbeda-beda. Semoga karya ini memberikan dampak dalam perkembangan keilmuan, khususnya Hindu.</p>}, journal={Jayapangus Press Books}, author={Rudia Adiputra, I Gede and Wisarja, I Ketut and Mandra, I Wayan and Girinata, I Made and Redi, I Wayan and Wardana, I Ketut and Sugata, I Made and Agung Nerawati, Ni Gusti Ayu and Budiasih, Ni Wayan and Piartha, I Nyoman}, year={2018}, month={Jan.}, pages={i–205} }